Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mulai melakukan uji coba Program Makan Bergizi Gratis bagi anak usia sekolah di Kabupaten Brebes, Kebumen, dan Wonosobo yang tergolong daerah dengan tingkat kemiskinan ekstrim tinggi.
Program tersebut disesuaikan dengan program prioritas Pemprov Jateng terkait penanganan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, serta stunting. Dimana prevalensi stunting untuk Kabupaten Brebes mencapai 21,6 persen, Wonosobo 29,2 persen, dan Kebumen 21,9 persen.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Brebes Ineke Tri Sulistyowaty, pelajar yang dipilih sebanyak 1.932 anak. Jadi ada 12 sekolah. Yaitu SDN 01, 03, 04, 05 Banjaranyar, SDN 02 Kalimati, SDN 01, 02, 03 Krasak, SDN 01, 02, 03 Lembarawa, dan SDLB.
“Selama sekitar 25 hari uji coba makan bergizi, para siswa-siswi itu akan mendapat makanan dengan menu yang telah ditentukan oleh persatuan ahli gizi,” ujar Ineke.
Sebelum mengikuti program ini, para pelajar diperiksa kesehatannya terlebih dulu. Setelah program uji coba ini selesai, mereka akan kembali diperiksa kesehatan dan pertumbuhan badannya. Seperti mengukur berat dan tinggi badan siswa.
“Pelajar akan diperiksa sebelum uji coba, dan setelah 25 hari uji coba akan kembali diperiksa. Jadi program ini juga melibatkan ahli gizi yang akan menentukan menu makanannya,” beber Ineke.










