Bumijawa – Agenda tilik desa Senin (29\7) di Desa Dukuhbenda, berlangsung akrab. Masyarakat antusias menyambut kehadiran Bupati Tegal Umi Azizah beserta rombongan, hingga berjajar sepanjang 1 km dari gerbang desa sampai lokasi acara. Umi yang ditemani beberapa Kepala OPD, berdialog dengan masyarakat hampir tanpa sekat.
Dalam sambutannya Umi mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya untuk membangun Kabupaten Tegal, mendengarkan langsung keluhan masyarakat dan mencarikan solusi yang tepat. Dalam kesempatan tersebut Umi mensosialisasikan beberapa program, antara lain Jamban sehat, RTLH dan Jaminan Hidup yang akan diberikan kepada masyarakat miskin tua atau jompo.
Terkait dengan keluhan pelayanan kependudukan, Umi sudah menggelar Evaluasi Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) 2019. Kepala Disdukcapil Supriyadi juga menjelaskan, khusus masalah KTP jatah bahan cetak dari pusat hanya 500 kartu per minggu sedangkan antrian cetak di Kabupaten Tegal itu 53 ribu, Ia meminta masyarakat untuk bersabar.
Dalam kesempatan ini Supriyadi juga mengumumkan ada program baru, yaitu Program LOAKAN (Lair Olih Akte, KK lan Kartu Anak) yang rencananya program tersebut akan diluncurkan pertengahan Agustus.
Menjawab keluhan jalan di Desa Dukuhbenda, Kepala DPU Hery Suhartono menyampaikan anggaran perbaikan ruas jalan Dukuharen-Dukuhbujil-Dukuhbenda sebesar Rp 3,5 Miliar untuk tahun ini sudah dilaksanakan. Walaupun belum semuanya tercover, dianggaran 2020 dimasukan perencanaan.
Terakhir masalah modal pertanian, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Ir. Khofifah mengaku dirinya sudah menyiapkan solusi. Ia mengungkapkan program kredit usaha pertanian, untuk bisa menggunakan program ini petani harus memiliki rekomendasi dari Dinas TanKP.
