Slawi – Bertempat di Ruang rapat Bupati Tegal Dra Umi Azizah mengambil sumpah jabatan dan melantik satu pejabat pimpinan tinggi pratama atau eselon II di lingkungan Pemkab Tegal, pada selasa (9/6) siang, dihadiri oleh Sekertaris Daerah, Asisten Bupati dan seluruh kepala dinas yang ada di lingkungan Pemkab Tegal.
“Dalam satu tahun kedepan, pejabat yang baru dilantik harus bisa memastikan bahwa gagasan yang telah disampaikan dan dikerjakan harus nyata dan benar adanya. Jika ada catatan dari saya atau komplain dari masyarakat, maka akan saya evaluasi dan sepakat saudara harus siap untuk mundur,” tegas Umi.
Apalagi, seiring dengan kemajuan teknologi informasi penyelenggaraan pelayanan publik sekarang ini dihadapkan pada situasi yang menuntut perubahan cepat di masyarakat. Begitupun dengan menguatnya literasi masyarakat yang membawa perubahan pada nilai yang membentuk tatanan baru di masyarakat.
“Berkembangnya teknologi informasi juga telah membuka ruang bagi siapa saja untuk menilai, membangun persepsi dan opini, membandingkan kualitas dan tingkat kepuasan publik akan layanan Pemerintah dan mengunggahnya ke media sosial,” kata Umi.
Untuk itu, Umi menghimbau pejabat yang baru saja dilantik untuk berlari cepat, mendisrupsi diri dan organisasi untuk mengejar ketertinggalan. Begitu juga dengan terus membenahi SOP sesuai penerapan standar pelayanan.
“Selamat bekerja dan segera menyelesaikan manfaatkan waktu dan kesempatan memimpin serta merancang inovasi yang berdampak kemajuan,” imbuhnya.
Adapun pejabat yang dilantik itu adalah SUPRIYADI, S.Sos., M.Si yang sebelumnya menjabat sebagai Sekertaris Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal.
Ditemui setelah pelantikan dan ditanya inovasi apa yang akan dipakai di Disdukcapil Andi (sapaan akrabnya) menyampaikan, akan meneruskan program yang sudah ada dan menambahkan program baru dengan inovasi yang terbaru, menambahkan pelayanan secara online, biar akses pelayanan masyarakat lebih gampang dan mudah.
“Sehebat apapun inovasi atau program bila mana tidak bisa memuaskan masyarakat, sama saja kerja kita gagal, yang penting niat kita adalah mengabdi demi melayani masyarakat dan target visi – misi pemerintah tercapai,” ucapnya.
