Slawi – Mendengar informasi bahwa terdapat warga Kabupaten Tegal yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Plt Bupati Tegal, Umi Azizah, turun langsung mendatangi rumah berisikan empat janda serta memberi bantuan sebesar Rp. 17,5 juta, di Desa Tarub, Jumat (20/7).
Sebelumnya, beredar berita di media sosial tentang empat janda tersebut dengan kondisi yang memprihatinkan. “Saya baru mendengar kabar kemarin, ketika saya berada di Semarang. Sesuai dengan prosedur, harus ada permohonan dari desa. Dana yang kami alokasikan ini bersumber dari BAZDA,” paparnya.
Umi melihat langsung kondisi rumah Rukiyah janda berusia 130 tahun yang hidup bersama ketiga anaknya yakni Tisah, Tasirah dan Dainah. Dalam kunjungannya, Umi menyarankan supaya rumah Rukiyah masuk program rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
“Setelah melihat secara langsung, dengan kondisi seperti ini. Rasanya rumah ini harus masuk program RTLH agar mereka bisa istirahat lebih layak,” tegasnya.
Harapannya, untuk semua Kepala Desa supaya memberikan perhatian serius terhadap penanggulangan kemiskinan. Karena melalui rencana aksi bersama Pemerintah Kabupaten Tegal dengan desa, sesungguhnya untuk penanggulangan kemiskinan bisa dilakukan oleh pemerintah desa melalui dana desa.
Selain memberikan bantuan uang tunai, Pemerintah Kabupaten Tegal melalui Dinas Sosial membrikan bantuan sandang berupa selimut dan tikar. “Dalam waktu dekat, kasur dan ranjang yang layak akan datang ke rumah ibu Rukiyah. Saya mohon untuk Kepala Desa bisa memastikan penyaluran bantuannya,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tarub, Basar Setiawan mengatakan bahwa dirinya akan melaksanakan pesan dari Plt Bupati Tegal. “Saya menjamin kebutuhan empat lansia ini akan terpenuhi, termasuk pelaksanaan dna desa bagi warga yang kurang mampu,” pungkasnya.
