SLAWI – Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Tegal untuk membagikan 4.999 sertipikat tanah kepada warga masyarakat Kabupaten Tegal, Brebes, Kota Tegal dan Pemalang memberikan pesan kepada warga Kabupaten Tegal yang hadir dalam acara tersebut untuk tetap menjaga kerukunan jelang Pemilihan Bupati Tegal dan Wakil Bupati Tegal Juni 2018 mendatang.
Pada tahun ini, pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak akan dilakukan di 171 provinsi/ kabupaten/kota di Indonesia. Di Jawa Tengah terdapat delapan kabupaten/kota yang mengadakan pesta demokrasi termasuk dengan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah.
Presiden Jokowi berpesan dengan adanya Pilkada tersebut agar masyarakat tidak terpecah disebabkan adanya perbedaan pilihan saat Pilkada. Dirinya titip kepada masyarakat Kabupaten Tegal jangan sampai hanya dikarenakan perbedaan politik antar tetangga dan antar kampung menjadi tidak rukun. Jokowi juga mengatakan bahwa sistem demokrasi di negara kita pelaksanaan pemilihan Bupati dan Walikota hanya lima tahun sekali maka pilihlah calon Bupati yang paling baik.
“Beda pilihan ora papa, sing penting aja ngerusak paseduluran (beda pilihan tidak apa- apa. Asalkan tidak merusak persaudaraan)” pungkasnya.
